Desain Interior Rumah Minimalis Kamar Tidur :: Meminimalkan bentuk ruangan dan mengurangi pengaplikasian furnitur sepertinya sudah menjadi trade mark desain interior rumah minimalis. Artinya penataan seluruh elemen ruangan pada rumah minimalis sangat bertolak belakang dengan konsep desain rumah modern dengan ukuran lebih luas, baik pada tahap perencanaan hingga penataan interiornya. Secara spesifik, menata interior untuk rumah minimalis jauh lebih sulit sebab hasil desain nantinya harus memberi kesan ruangan yang lebih luas. Untuk merealisasikan desain interior ruangan minimalis layaknya ruangan berukuran luas, tentu membutuhkan teknik serta pengetahuan yang cukup. Untuk itu jika tidak yakin dengan kemampuan kita, tentu sah-sah saja jika kita menggunakan jasa arsitek untuk mendesain interior rumah.
Bicara masalah interior ruangan rumah minimalis, hal pertama yang perlu diperhatikan adalah penataan tiap-tiap bagian dalam ruangan tersebut. Dalam hal ini tata ruangan yang tepat tentu sangat berpengaruh terhadap luas space ruang yang tersisa. Untuk itu banyak hal yang perlu kita perhatikan terkait penataan interior ruangan dengan konsep minimalis.
Hindari Penggunaan Sekat Permanen Khusus ruangan yang didesain minimalis tidak direkomendasikan menggunakan sekat antar ruang yang sifatnya permanen. Idealnya kita gunakan partisi ruangan untuk mengganti sekat, misalnya partisi yang bisa dibongkar pasang. Perlu kita ketahui penggunaan sekat permanen pada rumah minimalis membuat ruangan terlihat semakin sempit kerena pandangan akan terbatas dari sudut manapun. Dengan menggunakan partisi multifungsi sebagai pengganti sekat, maka fungsi sekat sendiri hanya merupakan penanda dari masing-masing ruangan saja. Jika kita sewaktu-waktu membutuhkan ruangan yang lebih luas, maka kita tinggal menggeser partisi tersebut. Tentu cara ini lebih praktis dan lebih efisien terhadap ruang dibanding sekat permanen.
Desain interior rumah minimalis hendaknya juga mempunyai prinsip yang sempurna, artinya dalam porsi yang tepat dan tidak berlebihan. Hal tersebut yang menyebabkan kita harus memilih model furnitur atau aksesoris yang menghadirkan kesan bersih tanpa banyak ornamen, tegas, serta menghindari bentuk geometris. Misalnya pada bagian lantai, jika kita menggunakan alas untuk lantai berupa karpet, tentu lebih ideal jika menggunakan karpet warna solid (tanpa motif). Selain terlihat lebih bersih, pilihan karpet tanpa motif ini mampu menghadirkan bentuk ruangan yang terlihat luas
.
Variasi Aksesoris dan Lukisan Untuk rumah minimalis sebenarnya boleh-boleh saja kita menggunakan aksesoris, misalnya wallpaper atau lukisan untuk mempercantik ruangan. Namun sebaiknya kita pilih aksesoris atau lukisan dengan komposisi sederhana. Jika lukisan harus menggunakan frame, kita pilih frame atau bingkai tanpa ukiran. Sebaiknya aksesoris atau lukisan yang biasanya kita aplikasikan di dinding jumlahnya dibatasi, jika tidak ruangan akan terlihat sempit dan terkesan berantakan. Selain itu memilih furnitur kita juga perlu hati-hati. Interior ruangan akan terlihat lebih indah jika kita gunakan furnitur dengan konsep sederhana tanpa profil. Warna furnitur sendiri sebaiknya kita pilih yang cenderung gelap misalnya hijau tua atau coklat tua.
Tips untuk Rumah Minimalis Rumah minimalis adalah model rumah yang memiliki banyak sekali keterbatasan. Untuk itu diperlukan perawatan khusus supaya rumah tetap indah, sejuk, dan nyaman. Salah satu yang harus diutamakan adalah kebersihan. Setiap penghuni rumah wajib menjaga kebersihan sebab luas rumah yang terbatas akan membuat kotoran mudah terlihat meskipun berada dibagian tersembunyi. Semua perabot yang tidak digunakan lagi sebaiknya tidak diletakkan didalam rumah sebab dapat merusak desain interior rumah minimalis yang telah diterapkan. Jika memang barang-barang tersebut tidak dipakai lagi sebaiknya kita buang, namun jika suatu saat masih ingin digunakan, lebih baik kita simpan di tempat khusus agar keberadaanya tidak mengganggu keindahan interior rumah.
Referensi Desain Interior Rumah Minimalis Kamar Tidur : Huninfo.info